Lucy memiliki keistimewaan dibandingkan tokoh virtual lainnya, yaitu kemampuannya untuk menjalin persahabatan dua arah dan membangun hubungan emosional yang jauh lebih dalam dengan pemainnya.

Lucy memanfaatkan pembelajaran mesin untuk berinteraksi dengan cara yang sangat organik dan hal ini sangat membantu untuk membangun hubungan emosional dengan pemain menjadi jauh lebih dalam.

Virtual Reality memang memiliki daya tarik tersendiri bagi para penggunanya, selain memberikan pengalaman yang baru, Virtual Reality dapat membuat penggunanya ikut merasakan sensasi yang jauh lebih nyata ketika mengenakan perangkat ini.

Terlebih Virtual Reality sudah memiliki banyak game yang menarik dan sudah diluncurkan ke publik. Game dari Virtual Reality sendiri telah mendapat respons yang sangat baik dari para pengguna.

Kali ini Oculus Story Studio, yaitu sebuah studio produksi internal perusahaan yang bertugas menciptakan pengalaman sinematik yang baik, pertama kali mengumumkan bahwa mereka telah melakukan pengembangan proyek terakhir Story Studio, yang bernama Wolves in the Walls.

tokoh virtual lucy
Image Source : embodiedai

Baca juga: Berikut, Panduan dan Tips Cara Menggunakan VR di Ponsel Androidmu

Game ini bercerita tentang karakter yang bernama Lucy, seorang gadis muda yang tampaknya memiliki imajinasi yang sangat jelas tetapi persepsi itu segera dibantah oleh berbagai peristiwa. Lucy mendengar suara-suara di dalam dinding dan dia yakin suara-suara menakutkan itu dibuat oleh serigala. Satu-satunya cara dia dapat menghentikan semua ini adalah dengan meyakini bahwa itu benar-benar nyata.

Wolves in the Walls adalah sebuah game Virtual Reality yang memiliki kisah interaktif sehingga Anda akan memiliki tugas untuk menemani Lucy di rumah dan membantu menjaga Lucy dari teror serigala, ketika anggota keluarganya bahkan tidak mempercayai apa yang dikatakan oleh Lucy.

tokoh virtual pemenang emmy
Image Source : pmcvariety.files

Lucy memiliki keistimewaan dibandingkan tokoh virtual lainnya, yaitu kemampuan AI yang dapat menjalin persahabatan dua arah dengan pemainnya.

Lucy memanfaatkan pembelajaran mesin untuk berinteraksi dengan cara yang sangat organik dan hal ini sangat membantu untuk membangun hubungan emosional dengan pemain menjadi jauh lebih dalam.


Virtual Reality memberikan pengalaman brand yang mendalam bagi audience

Hubungi kami sekarang juga, konsultasi GRATIS !


Pengembang game Wolves in the Walls memiliki tujuan untuk memperkenalkan memori ke dalam sebuah pengalaman yang ditampilkan sehingga dapat membuat skenario di mana tindakan para pemain akan memiliki pengaruh yang sangat besar pada alur cerita di dalam game ini.

Hal ini menjadikan karakter Lucy sebagai tokoh virtual pertama yang memenangkan penghargaan Emmy. Dengan penghargaan yang diterima oleh karakter Lucy ini, diyakini para pengembang akan terus meningkatkan kualitas dari teknologi Virtual Reality agar semakin diminati di masa depan.